SELAMAT DATANG DI BLOG PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE KOMISARIAT UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG--WWW.SHTERATEUNDIP.BLOGSPOT.COM-- GREETINGS BROTHERHOOD

Kamis, 08 Maret 2012

Petuah SH Terate tentang Menyingkap Selubung Hati

Petuah SH Terate tentang Menyingkap Selubung Hati

Sumber : http://www.lawupos.net/15438/petuah-sh-terate-tentang-menyingkap-selubung-hati/

Alenia kedua berbunyi: Bahwa Setia Hati sadar dan mengakui hakiki hayati itu dan akan mengajak serta para warganya menyingkap tabir/tirai selubung hati nurani di mana SANG MUTIARA HIDUP bertahta.
Seperti alenia pertama, pada alenia kedua priambul Setia Hati ini, jika dicermati juga bisa dirinci menjadi beberapa pokok perenungan dan penafsiran.
Pertama: Bahwa Setia Hati sadar dan mengakui hakiki hayati itu.Kedua: (dan akan) mengajak serta para warganya menyingkap tabir/tirai selubung hati nurani. Ketiga: (di mana) SANG MUTIARA HIDUP bertahta.
Dari alenia kedua ini, terkandung menafsiran, setelah memberikan kesadaran kepada warganya tentang hakikat hidup manusia (Bahwa Setia Hati sadar dan mengakui hakiki itu), Setia Hati mengajak agar kesadaran itu terus ditanamkan dalam jiwa. Tujuannya, supaya tirai atau selubung hati, atau hijab yang menghalangi kesadaran kita bisa tersingkap dan terbuka. Syaratnya, seperti yang telah dikupas di atas, segala noda dan kotoran yang menempel di hati yang timbul karena pengaruh nafsu, selalu dibersihkan, hingga hati kita tetap dalam keadaan besih (dan akan) mengajak serta para warganya menyingkap tabir/tirai selubung hati nurani).
Bahwa ilmu Setia Hati itu, merupakan sebuah ilmu yang ditularkan dan diyakini secara pribadi, person. Konteknya, adalah hati, rasa. Sebab, apa yang hendak ditularkan ini adalah sebuah ilmu ghaib, yang hanya bisa diterima oleh rasa, hati, sanubari atau juga nurani.
Jika kontek ini diarahkan pada lambang SH Terate, maka sesungguhnya bukan hatinya yang bersinar. Tapi hati yang suci, bersih, tak ternoda itulah yang mampu memantulkan sinar kasih. Sinar timbal balik
Yakni, bias sinar yang bisa melihat segala sesuatu yang ada di sekitarnya dengan jelas. Baik yang tersirat maupun yang tersurat. Seperti bisa membedakan mana yang benar dan salah. Atau kata yang lebih ringkas adalah menerima kesadaran. Jika sudah pada tingkat itu, kita bisa menyebut, orang bisa menemukan kesadaran tersebut adalah orang yang mendapatkan hidayah. Atau orang yang mendapatkan pencerahan.
Mencapai itu semua, SH Terate, memberi pelajaran di tingkat pertama adalah melalui pencak silat. Atau berlatih pencak silat. Kenapa harus berlatih pencak silat? (bersambung)
(Tulisan ini bersumber dari hasil wawancara Andi Casiyem Sudin, Pimred LAWU POS, dengan Ketua Umum SH Terate Pusat Madiun, H. Tarmadji Budi Harsono. Kepada saudara kami yang mengutip tulisan ini mohon disebutkan sumbernya. Misalnya, sumber http://www.lawupos.net/15438/petuah-sh-tera…-selubung-hati/)

0 komentar:

  © ryanwidhi teratediponegoro by shterateundip.co.cc 2008

Wangsul Maleh Dateng Inggil