SELAMAT DATANG DI BLOG PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE KOMISARIAT UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG--WWW.SHTERATEUNDIP.BLOGSPOT.COM-- GREETINGS BROTHERHOOD

Senin, 30 Maret 2009

Ujian Kenaikan Tingkat Cabang Kota Semarang

Salam Persaudaraan.
Pada hari minggu, 29 Maret 2009 Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Kota Semarang telah mengadakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) Siswa Persaudaraan Setia Hati Terate cabang kota semarang yang bertempat di gedung FIK Unnes Gunungpati,Semarang.

Acara tersebut diikuti oleh siswa ranting dan komisariat yang ada di kota semarang dengan jumlah peserta UKT 74 orang yaitu siswa hijau ke putih 1 orang, jambon ke hijau 14 orang, dan siswa polos ke jambon 59 orang serta warga yang hadir kurang lebih 50 orang.


alhamdulillah UKT berjalan lancar yang acaranya dimulai pukul 08.00 dan selesai pukul 17.00 wib. Dari Komisariat undip sendiri mengirim 2 siswa nya untuk ikut dalam kenaikan tingkat tersebut yaitu kenaikan tingkat dari sabuk polos ke sabuk jambon. Materi yang di ujikan yakni materi ke-SH-an, Senam dasar, Jurus dasar, pasangan, solo spel dan sambung. Acara tersebut diakhiri dengan lari keliling kampus unnes semarang yang diikuti oleh seluruh siswa dan warga yang mendampingi.


Kami mengucapkan selamat kepada siswa yang telah menempuh ujian kenaikan tingkat. Semoga di sabuk yang baru semakin bersemangat dalam mendalami ilmu di Persaudaraan Setia Hati Terate.
SH Terate Jaya Selamanya.
oleh : ryan
BACA SELENGKAPNYA - Ujian Kenaikan Tingkat Cabang Kota Semarang

Read more...

Kamis, 26 Maret 2009

TAMUKU YANG PERTAMA

TAMUKU YANG PERTAMA
Oleh: djksmg pembina UKM PSHT-undip09

Tamuku banyak dan baik-baik semua, tapi bagiku tamu yang pertama mempunyai nilai tersendiri. Dia datang dari jauh sangat tampan, sopan santun, rendah hati, mau hidup bersama dirumahku, membantuku dan yang lebih menyenangkan dia juga bisa membuat senang orang sekampung tanpa paksaan, apalagi menakut-nakuti. Bahkan dia berhasil mengalahkan penguasa angkara-murka yang suka “makan daging orang kampung” sendirian lagi, jadi ya ndak salah klo dia makin disukai. Usut punya usut konon dia juga trahing "awirya"/ darah biru di negerinya yang juga menguasai ngelmu bangkit..... . mangukut hawa.
Tamuku itu juga mengajari agar orang kampungku bisa membaca dan menulis dengan membuat simbol-simbol huruf yang ucapan lisannya sesuai dengan logat/ lidah kampungku. Konon pula huruf itu diciptakan dari kisah pertempuran abdi kepercayaan yang disayanginya agar tetap dikenang karena mereka mati bersama/”sampyuh” mempertahankan pesan tamuku itu. Simak saja huruf-huruf ini (sudah kulatinkan):
HA NA CA RA KA = ada utusan, DA TA SA WA LA= utusan bertengkar-bertempu r, PA DA JA YA NYA= sama-sama kuat/digdaya, MA GA BA THA NGA= semuanya binasa/jadi mayat dan huruf ini terkenal sebagai huruf Jawa Hanacaraka. Berangkat dari huruf ini kampungku makin maju dari generasi ke generasi dan huruf-huruf itu dimaknai tidak saja hanya sebagai dokumen untuk komunikasi, tapi dimaknai pula secara filosofi untuk menemukan hidup yang hakiki. Ada yang mendudukkan dalam bagian tubuh, ada yang memaknai hakekat hidup, juga ada untuk mantera me"ruwat" (membersihkan) dari anasir jahat (raksasa=buta= diyu). Generasiku memang hebat, walau lokalan tapi kalo dah menyangkut hakekat hidup apa saja yang dari luar bila sudah masuk dan dicerna akan menjadi lebih halus-lebih indah “ lebih indah dari aslinya” gitu.
Banyak yang ditinggalkan oleh tamuku ini, sekarangpun masih dilestarikan karena ya memang baik sebagai laku mengenal diri seperti “ajaran nyepi” yang dirayakan hari Kamis 26 Maret09 ini. Dalam nyepi mereka tidak menyalakan api, bekerja, bepergian, dan bersenang-senang sebagai simbul menjahui yang bersifat wadag/lahiriah agar lebih focus ke suasana batin/rochani/ spiritual. Mereka percaya bahwa nafsu itu melekat pada yang bersifat lahiriah/pancainder a maka perlu dikendalikan dengan laku nyepi itu. Tentang hebatnya apa yang diperoleh dari laku nyepi ini, diceritakan dalam kisah Ramayana pada Subali ( wayang purwa ). Subali dengan “nyepi” memperoleh aji Pancasonya (terkenalnya Pancasona) Panca= lima, Sonya= Sepi. Suasana Sepi dari Api, Angin, Air, Bumi dan Cahaya , lepas dari kerangka dan suasana sehingga Subali dapat hidup abadi. Tentu nyepinya dengan tekad, madep, mantep, resik. Subali ini akhirnya binasa juga karena Pancasonanya dilepas/tak dihayati lagi.
Dalam serat Wedhatama ada banyak “pitutur” yg mengingatkan perlunya laku nyepi ini untuk menemukan diri-pribadi. Suasana “Liyep-layaping ngaluyup” yang mampu membuka warana (tabir) agar memperoleh Rasa Jati kiranya dapat pula di analogikan dengan laku “nyepi”. Eyang Surodiwiryo pun konon perlu meguru ke pulau Bali untuk Ajaran Tk III nya. Lha kalo aqu ya samadya aja dengan latihan tata nafas kauripan pangruwating diyu 5 kali sehari. Gitulah dulur-dulurku, untuk santai-santai dan semoga dapat dipetik hikmahnya… wassayang ….djksmg26Maret2009.
BACA SELENGKAPNYA - TAMUKU YANG PERTAMA

Read more...

Jumat, 20 Maret 2009

Puji syukur Alhamdulillah atas segala rahmat, taufiq serta hidayahNYA sehingga kami UKM SH TERATE Univ. Diponegoro masih terus bisa EXSIST dlm mengembangkan Organisasi PSHT.Semoga untuk ke depannya UKM SH TERATE bisa lebih baik.Oleh karena itu saya selaku ketua UKM SH TERATE yang baru aja terpilih sangat mengharapkan bantuan, bimbingan, saran, masukan serta dukungan dari saudara2 warga yg laen demi kemajuan dan perkembangan UKM SH TERATE,mengingat amanah yg saya emban tidaklah mudah.Tapi dengan adanya saudara2 warga yg setia mendampingi, saya harus optimis...
SELAMA MATAHARI TERBIT DARI UFUK TIMUR, TENGGELAM DI UFUK BARAT dan SELAMA BUMI MASIH DIHUNI OLEH MANUSIA MAKA JAYALAH SH TERATE SELAMANYA...

By : Thoni ( Ketua UKM PSHT UNDIP )
BACA SELENGKAPNYA -

Read more...

SUSUNAN PENGURUS UKM PSHT UNDIP PERIODE 2009-2010

Alhamdulillah , pada hari senin 16 maret 2009 UKM PSHT Komisariat Undip telah mengadakan musyawarah komisariat dan membentuk kepengurusan UKM yang baru dengan susunan pengurus periode 2009-2010 sebagai berikut :

Pembina : Ir. Djoko Sumarjono, MS (dosen fak. Peternakan)

Ketua : Akhmad Fathoni ( fak. Hukum )

Wakil Ketua : Didik ( fak. MIPA )

Sekretaris : Ryan Widhi ( fak. ISIP )

Wakil Sekretaris : Dwi Nugroho ( fak. Teknik )

Bendahara : Teguh ( fak. Perikanan dan Kelautan )

Wakil Bendahara : Nur Rokhmat ( fak. Peternakan )

Selamat atas dibentuknya susunan pengurus yang baru periode 2009-2010 semoga dapat mengemban amanah dalam mengembangkan Persaudaraan Setia Hati Terate umumnya dan UKM Persaudaraan Setia Hati Terate Komisariat Undip pada khususnya.
Semoga Tuhan YME selalu menyertai setiap gerak langkah kita semua. Amin.
Jayalah SH Terate Selamanya..!!!
BACA SELENGKAPNYA - SUSUNAN PENGURUS UKM PSHT UNDIP PERIODE 2009-2010

Read more...

Rabu, 18 Maret 2009

INFO CABANG

Pada tanggal 08 maret 2009 SH Terate cabang kota semarang mengadakan pelatikan pengurus cabang periode 2009-2014 beserta pelantikan pengurus seluruh ranting maupun komisariat yang ada di kota semarang sekaligus mengadakan rapat kerja SH terate cabang kota semarang. Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan ranting dan komisariat, pengurus cabang, serta tamu undangan baik warga sepuh maupun warga muda Persaudaraan Setia Hati Terate yang ada di kota semarang. Acara dimulai pukul 10.00 pagi dan selesai pukul 17.00 sore.

SUSUNAN PENGURUS PSHT CABANG KOTA SEMARANG PERIODE 2009-2014 sebagai berikut :

Ketua : C. Dayat, S.Sos.

Wakil Ketua I : Nurhidayat, S.Pd.
Wakil Ketua II : Zaki Listianto, S.Km.
Wakil Ketua III : Tri Nugroho, S.Pd.,S.Kom

Sekretaris : Hari Purwadi, S.H.
Wakil Sekretaris : Siswoyo Haris

Bendahara : Eko Susanto
Wakil Bendahara : Margono

Biro-Biro :
Biro Organisasi dan Keanggotaan :
1. Siswo Sugiarto, S.Pd.
2. Edi Widiyatmoko, S.Ag
3. Sri Kuncoro

Biro Kepelatihan dan Pencak Silat Seni :
1. Hadi Susilo, S.Pd.I
2. Abdul Latif.
3. Agus Umar

Biro Pencak Silat Olah Raga dan Beladiri Praktis :
1. Addinul Kholis
2. Warsoyadi
3. Kukuh

Biro Dana dan Kesejahteraan :
1. Andi Ariawan
2. Parjono
3. Sunardi

Biro Pembinaan Siswa :
1. Agung
2. Sadullah
3. Suyadi

selain kepengurusan organisasi juga dikukuhkan DEWAN PERTIMBANGAN CABANG KOTA SEMARANG PERIODE 2009 – 2014 dengan susunan :

Ketua : Dr. Ir. Sujadmogo, M.Sc.

Anggota :
1. Rohadi, SIP.
2. Tri Hono
3. Joko Maryono
4. Danang Suwito
BACA SELENGKAPNYA - INFO CABANG

Read more...

Jumat, 06 Maret 2009

Sang Pewaris (2)

SANG PEWARIS (2)
Kiranya mohon dibedakan pewaris yg membeberkan kawruh SHTerate JALUR LURUS dari seniorsnya, dan kawruh yg BUKAN SHTerate (Walaupun dari seniorsnya) yg nurutqu hanya sebagai pengalaman aja (idheps yg njelaskan bukan orang lain gitu). Menurut Kastil Mewah , bilangan 3 (tiga) di pakai SH Terate : ada tiga tingkatan (tk1,2,3); uborampe sah-sahan tk1ayam(darat), tk2 ikan (air/laut), tk 3 burung (udara).. kepolisiannya gak ada ya (lha hewannya sangat sulit kalee); ada lagi gedruk lemah 3 kali (?); jangan lupa BUKAAN (ibu pertiwi,bapa angkasa, diriku), dan NAFAS SEGITIGA. Semuanya nurutqu punya aura/kewibawaan (kalo ndak boleh disebut tenaga dalam) sehingga bisa madep, mantep dan bener. Tentang bilangan 3 ada pengalamanqu: Brahma-Wisnu-Syiwa, Bapa-Anak-Roh Kudus, Muhammad-Rosul-Allah, Nurcahya-Nurrasa-Nururip (kelompok dari langit); Bentuk Segi-3 : Candi, Kubah Mesjid, Gedung Gereja, Pyramid (kelompok Buatan); Gunung, Segi-3 Bermuda, Perpotongan 3 sungai (kelompok alam) semuanya diyakini punya makna filosofi (klo ndak boleh disebut supranatural/metafisisk/misteri/mistics/magis), dan juga punya kekuatan riil yg hebats. Untuk ngerti kekuatan yg misterius, tentu caranya ya harus misterius gitu (di bilang anehs nggak juga, di bilang biasa ya enggak juga hehehe). Memang nurut kenalanku yg unik , banyak pengetahuan yg asalnya MITOS (wahyu dsb) di Barat (Yunani dan sekitarnya) di DE mitos kan pada abad pertengahan (abad XVI jaman renaissance, nurut sejarah dunia ketika SMP), tetapi di Timur Jauh (China dan sekitarnya) pengetahuan dari mitos tetap dipelihara. Kemarin itu di surat kabar “Wawasan” ada artikel ternyata mayoritas responden Eropa Barat dan Tengah TIDAK SETUJU dengan pernyataan” untuk menjadi orang moralis, seseorang harus percaya Tuhan”, sedangkan di Turki dan Amerika “Untuk menjadi moralis, seseorang harus percayaTuhan”…. Lha trus piye jal? Aqu sengtuju jika “ada upaya” me RASIO kan “ apa yang bersifat “RASA” tentu ini tak mudah (duluuu pernah di seminar saya komentari Prof Tuty Herawati Psychologi UI, dan Rama Muji Sutrisno ttg RASA dari Local Genius Jawa kok gak ada yg ngangkat, mereka mengakui kesulitan itu dan hanya mendorong aja agar dibentuk Fakultas Para-Psychologi di Jawa Tengah/yg kenthal mistik Jawanya ). Kalo SEORANG Nurcholis Majid bisa dibuat 3 desertasi, maka SHTerate pasti banyak judul desertasi yg dapat dibuat (Mangga mas Dr Tanto UNAIR dan mas Dr.Suryo UNHAS( saya kehilangan koneks, beliau telah selesai desertasinya dalam disiplin Filsafat tentang SHTerate di UGM). Saya sengtuju pula jika yg “metafisik” ini (bangsane rapalan, perilaku yg “ndak (belum?) ditrimo nalar” difahami sebagai NIAT(madhep)-UNTUK PUNYA TEKAD(mantep)-KARENA BENAR (saleresipun=sebenarnya). Yaaaa mari kita teruskan LATIHAN menjadi Pendekar yg TRAPSILA( Tatanan RAga-rasa-roh Purna SajIwa LAku). Semoga TEORI nya yg tentunya banyak (?) dibahas di tk 2 dan tk 3 bisa di jelaskan di Tk 1 (Ngelmu untuk Memayu Hayuning Bawana kok 15 tahun baru mulai). Wiwit yg enthengs ajalah misalnya dari pengertian semboyan yg bisa dibahas dan ditulis sebagai pedoman dari segi Psychologi misalnya “Musuh jangan dicari, kalau ketemu jangan lari” (nurutqu klo tak jelas/tak komprehensif/ditrima apa adanya) maka seorang SHTerate bisas remuks kalo ketemu musuh yg satu truck ahli beladiri semua. Apa mungkin merasa ndak akan kalah lha wong sudah SH jee “ Manusia dapat dihancurkan, dimatikan tapi ndak bisa dikalahkan” Mbak KUR tolonglah dulurs buatkan buku dari sudut Psychologi ya tentang semboyan, kata mutiara, unens, falsafah yg sering didengungskan. Semacam buku pinterlah/buku kecil santais, ndak banyak kok seniors apalagi mudas yg “dhong” dengan itu ngelmu yg mbak punya. Pangsa pasarnya kan lain?. Aqu masih ingat lho (dan masih nunggu) ketika mbak KUR mewacanakan “ Kaitan Gerak dengan Jiwa.” Tulislah mbak KUR nekad saja (nurut mas Sakti tk 1 itu SALAH klo TAKUT, BERANI itu BENAR, lha klo Mas Hardi SIAPA TAKUT mas Imam (alm) aja dulu akan dihadapi kok kalo itu dulurs Bandung diPLEKOTHO seniors Pusat), ya mungkin bisa ntuk desertasi klo ndak ya idheps ngisi teka-teki silang aja “Mensana in Corpore Sano?” apa “Corpore Sano in Mensana?” apa “ men sakarepe konolah” hehehe. Ooh ya saya itu masih tk 1 kok, ngajarnya bangsane statistik, jadi jiiiaaan mung nekad wee SIAPA TAKUT.
Seniors jakarta (Mas Hardi) contoh yg hebat, kirasqu bukan hanya ilmu SHTerate saja yang dicari. Memang ada benarnya untuk Manteps itu mesthi ada bandingnya (bukan pokoke percaya) tapi ainul yakin malah ada yg makrifatul yakin. Aqu jadi ingat sama dosen seniorqu (Islam) yg telah pension 5 tahun lalu, ada banyak bukus yg tlah dibaca beliau, dari agama Zoroaster di Mesir, Bibel sampai Bhagawat gita (India) yg ndak mungkin diwejangkan Kresna ke Harjuna saat melihat dulurs dan Gurus di medan peperangan. Kata beliau karena di Al Qur’an ada kata “iqro” dan AlQuran itu Penyempurna Agama sebelumnya gitu. Baiklah pak itu sangat betul, tapi mungkin yg bapak cari itu masih “belum lengkap”pula. Kalo ndak keliru pengetahuan kehidupan itu ndak cukup jika ditulis oleh tinta seluruh Lautan, dan kertas seluas Dunia ini. Lalu kapan bapak akan beribadah dengan baik yg menurut bapak harus yakin/Mantep dulu tidak karena JARE?.Lha terus piye, saya ini kan ilmiah? Wah lha ini……., klo yg ilmiah ya gitu itu (paling tidaks ya ada referensi gitu), tapi kalo nyangkut ngelmu” Kauripan” nurutqu ya harus ada juga yg bathin yg dak(belum) ilmiah gitu. Wong referens itu sumbernya (wahyu,ilham, wisik,…apalah yg lain) juga Irrasional kok. Duluuuu mbahku (alm) pernah lihat TV hitam putih beliau mengatakan gambar syetan kok dienut? Lha saya sendiri pernah lihat radio dari belakang pengin lihat pemainnya lalu diketawain ama ibu hehehe. Lalu terus gimana?...... yaaa nurutqu cari yg berhubungan dengan irrasional/bathin gitu dengan NIAT yang baik. Para Nabi dan Rasul sampai biksu, pendeta, dukuns, paranormals bisa “yakin”dan mantep karena punya yang irrasional (Mukjizatlah, Ramalanlah, Perkiraanlah, Mata batinlah, Penerawanganlah, Makhluk haluslah, Malaikatlah,dsb) itu memang masalah pribadi (ndak mungkin orang lain lihat) dan itu juga ada LAKUnya. Sekarang beliau sering ngontaks untuk “rekreasi alam” denganqu untuk LELAKU, kata beliau “Sekarang ini lebih terang melihat sesuatu dibanding ketika jadi dosen”, beliau kelihatan lebih enjoi. Syukurlah. Dari Pengamatan orangs dan Pengalaman pribadi memang harus ada LAKU ( mas Imam benar, dan Mas Imam memang “gentur puasa”nya), saya sendiri cuma puasa mutih 3 hari dengan kawruh S45P, barulah ngerti apa yg terkenal dengan “Tulis Tanpa Papan”.Walaupun sedikit, cukuplah bagiku untuk pencerahan (kata Mas Hardi) “ngeyelku” terhadap perilakuku yg SALAH sehingga aqu sakit 10 tahun ndak ada yg cocok nyembuhkanqu. (Penjelasan salahqu spt “film” aja, juga ada hubungannya dg prosesi sah-sahan, pesanqu hati-hatilah dalam prosesi SAH-SAHAN). Sekarang ini DIRIQU hanya dapat bersyukur apapun yg kutrima (nurut mas Hardilah) , mohon ampun , mohon bimbingan , agar KUAT dan TEPAT membaca serta melaksanakan tugasqu yg diberikan oleh NYA semoga dapat ketrimo (nurut Mas Kunlah) itu CUKUPlah bagiqu, ndak spt dulurs tk 2 yang punya jurus lebih banyak, punya “Kesah” dan “ Kesteleg”. Saya memang menjadi Pewaris yang BAIK ( Nrimonan, klo tanya dijawab belum wayahe bisane cuma… ya wislah), paling jadi trouble shooter (kata mas Hardi) tapi JELEK untuk pelestarian dan pengembangan SHTerate JANGAN DITIRU. Klo spt ABAS (mgl) yg gak trimonan, (dulu yg nglatih saya) malah dapat warisan cem-macem dari tk2 SH-PSC (p.Hasan), tk2 SHTerate, bahkan KALACAKRA (Katanya pewaris ngelmunya Sultan Agung) untuk… tentu saja biar MANTEP, lha wong nyatanya yg dikembangkan ya SHTerate gitu. ABAS pernah bilang” JOK aku ini memperlihatkan seperti makan api, gak tedas disilet ini NIATnya spy dulurs yunior tahu klo ini ngelmu REMEH/RENDAH di BANDING NGELMU SH yang TINGGI itu saja. Klo ndak percaya bisa dibuktikan dalam waktu singkat”. Malah dia minta saya untuk ngajari itu Ngelmu “GANESHA”… wah lha apa saya Alumni ITB? (memang saya “menemukan” metoda pernafasan dengan olah rasa”, tapi NIATnya untuk kesehatan/sangat cocok bagi orang sakit). Mas Sakti pernah ngerti itu Metode dan dulurs bisa Tanya dan Nyoba ke beliau……syukurs yg punya “tembakan jarak jauh” mencobanya yaaa... ideps untuk penelitian dan pengembangan gitu . Orangs memang ngungkuli “Suket” karepe, karena itu ada lho yang nyebut saya dukun, lalu Qubilang (katakanlah) saya ini dosen hehehe…….. wassayang. 10Feb09.
BACA SELENGKAPNYA - Sang Pewaris (2)

Read more...

Sang Pewaris (1)

SANG PEWARIS..(1).
oleh : DJK.

Mohon maaf baru bisa sambung lagi, maklumlah baru nyelesaikan tugas menilai kelulusan mahasiswa ( habis gimana ya jaman sekarang kalo mahasiswa ndak lulus, itu yg disalahin dosennya tak becus ngajarlah gitu, klo pelatih SHTerate mau gak ya disalahin?). Tak terasa telah setahun aqu aktif di SHTerate menjadi dosen Pembina UKM di undip. Kuucapkan SLAMAT ke DULURS AGUS SANTOSA yg jadi DEKAN FTSP-ITN Malang. Smoga efek samping menyiapkan Akreditasi. program studi bisa diterapkan pula di SHTerate dan tetap ingat kawruh sedulur papat lima pancer (dari seniors) yg pernah dipraktekkan. Kadang aku merenungs apakah aqu menjadi PEWARIS?. Ngaten lo dik (ini gaya mas Imam) atau Ngene lo nak (gaya pak Hasan), paling tidak ada 4 variable yang berkaitan ( kalo ini gaya dosen gaul hehehe) yaitu: 1). Ada material yg akan diwariskan, 2). Ada orang yg mewariskan, 3). Ada yg menerima warisan, dan 4). Ada Prosesi serah terima termasuk slametan, keceran, sumpah setia, mahar, saksi-saksi, kembul bojana. (kok seperti mantu ya?. Materi yg diwariskan tentu lengkap secara lahir (beladiri, olahraga, seni dan cara ngaturs persaudaraan), dan secara bathin ( ke SH an, Persaudaraan ). Kupernah jalani itu, dan kupikirs hanya sedikit yang kutrima (Kalo nurut cerita seniors dan dullurs, ternyata di samping BANYAK juga ada BERAGAM materi yg “ diwariskan” oleh jalur SHTerate). Semua kupikirs sebagai PUSAKA dan Klo Mandul ( Jaman dulu) sebagai SIPAT KANDEL/WIBAWA, dan perlu kita “URI-URI” agar awet. Kalo Manseks (jaman sekarang) pusaka itu termasuk barang antic (sehingga banyak yg berburu) dan PASTI MAHAL. (jadi ndak gumuns klo ada ragad sah-sahan makin melambung dan ada persaingan lembaga “serumpun”). Rincian barang antik itu antara lain (Rangkuman info dulurs): senam, jurus ( baru, lama?), sterlak ?, kripen, ausdower, pernafasan, wasiat, mukadimah, ke SH an termasuk sapta wasita tama, falsafah, semboyan, unens (ketika mandul, tulisan spt di dinding padepokan itu aqu gak kenal), prinsips (sering dikatakan mas Imam), rapalan/mantram (seperti ucapan dalam bukaan?, me”ngecer”?, tes jago?), juga ada prosesi pengesahan( tk I, II, III), seragam termasuk lambang, mori,.. dan apalagi ya? Jadi nurut aqu ya SAH-SAH SAJA klo dulurs ternyata “banyak” yg nrima warisan cem-macem lha wong yg beri seniors nya jee. Sekarang ini yuniors banyak ungkapkan yg ndak qu terima (aqukan masih mandul, seniorsqupun ya passan). Barusan ada sms mas Kun (senior Solo) beritahu kalo “Kasekten iku ana sahandape katrimo, kasekten ngagengaken wungkus ke aku an kang dadi pepalanging kasampurnan jati lan kasunyatan agung….Mugi katampio sadoyo kadang ingkang ngregem margining Setia Hati.” Itu mrpkan jawaban ketika aqu pengins spt Sadewa saja tidak spt Kresna (dg membawa Cakra dan menginjak bumi yg gambarnya banyak dipajang dulurs). Sadewa, walaupun saudara bungsu/kecil tapi kan masih keluarga pandawa to? (Lumayan nunut ngeyup hehehe). Lha itu kan kawruh untukqu yg wis wayahe (gitu kata mas Hardi), lhaa klo ndak pas untuk dulurs tk 1 lain, apalagi calon warga maka ya ndak gumuns masih ada dulurs yg senengs tawuran (apalagi mbak Kur itu fenomena ada teorinya hehehe.). Kiranya banyak warisan adiluhung dari budaya Jawa (dan juga pengalaman batin/spiritual dulurs) yg “searah” dengan visi,misi dan aksi SHTerate tapi kan APA YA ITU NGELMU SHTERATE? (Aqukok ingat mas Wi (R.B.Wiyono), ketika sarasehan th 75an di p Saljo alm(jogja) yg nyimpulkan SH itu mrpkan wadhah ilmu yg baik-baik gitu). Sungguhlah beruntung jika SHTerate pegang prinsip “ Melestarikan yang sudah baik, dan menambah untuk lebih baik” tentunya ya harus terDOKUMENTASIkan spt kebiasaan KENALANKU YG UNIK (dari shterateundip.blogspot.com) yg barusan tahun baru itu. Jadi klo komentarqu ndak pernah diajarkans SHTerate ya harap maklumlah ya, (lha wong ya Cuma othak-athik semoga gathuk spt abdinya Jayengresmi, hehehe). Namun harapqu smoga dapat dijadikan pertimbangans bahwa kawruh “Luaran” juga ada (jadi biar ndak “gonyak-ganyuk” malu-maluin dalam pasamuan/perjamuan, apalagi diesemi “ mas Hardi kok ndak ngertis hehehe). Dulu garas (ini logatnya mas Hardi) saya kenal Kiblat Papat Limo Pancer dari seniors Ngawi, ( dinyatakan dalam bentuk lambang Segi Empat dg Hati di Tengah , tapi sekrang yg resmi bentuk segi 4 adalah lambang perisai) dan ada pula Sedulur Papat Lima Pancer yg akrab bagi kawruh kejawen (nurutqu penjelasan seniors kurang jelas) maka ketika paman saya punya Serat Centhini 12 jilid saya coba lihat jilid 1 di situ ada CERITA dari KADIS MARKUM BASLAM tentang peperangan “nafsu empat” (karena sipatnya) yaitu Amarah, Supiah, Aluamah dan Mutmainah yg dimenangkan oleh Mutmainah. Yg menceritakan Wiku wanita dg nama “Tan Timbangsih” kepada Jayengsari dan rancangkapti. Primbon Atasadur Adammakna mencatat nafsu 4 itu adalah sedulur papat. lhoo kok ngelantur.......La terus aqu ini PEWARIS CAP APA?

4Feb09.
BACA SELENGKAPNYA - Sang Pewaris (1)

Read more...

  © ryanwidhi teratediponegoro by shterateundip.co.cc 2008

Wangsul Maleh Dateng Inggil